D-Day - Say Cheese!

Setelah segala prosesi resepsi selesai, dibukalah rangkaian panjang puncak acara yakni: foto bersama.

Rombongan pertama, adalah temen-temen alumni TIUI, keluarga besar suamiku. Lengkap dengan penyerahan piala, lho.

penyerahan piala :>

masih normal...

eaaa pengantennya di-block :)))

Dilanjutkan oleh geng sobat-sobat socmed, yang juga temen-temen sesama penulis dan sesama social climber :p Ciyeeee.

"YA AMPUN AKHIRNYA R NIKAH JUGAAA!"

Giliran wanita-wanita binal kesayanganku yang grabak grubuk naik panggung. Geng(ges) dari SMA, yang bertanggung jawab atas terbentuknya jiwa liar dan nyinyir dalam diri gue.

KENAPA KALIAN LEBIH CANTIK DARI PENGANTENNYA SIH? HAH? *ga santai*

mwaaaah!

Dilanjutkan oleh keluarga workshop jahit mami mertua gue.

Kemudian, disusul oleh Binusian darlings, temen-temen kuliah gue yang seru nan gila.

Including my two beautiful bridesmaids

YOK CEPET NYUSUL~

Selanjutnya, giliran temen-temen cool dan keluarga besar pengerja GBI Sudirman. Makasih yaaa om tante, udah nyempetin dateng :D

Terus terus, perkenalkan, ini keluarga besar dari pihak papi R.

Giliran sahabat-sahabat komunitas remaja gereja gue, plus mami angkatku yang jelita untuk naik ke panggung dan foto bareng. Meski sekarang udah nggak segereja, sih. Jadi temen heng-ot kali ya?

Selanjutnya adalah keluarga besar (literally) dari pihak nyokap gue.

Segini bok. Kalo kudu nyeragamin, nangis bombay tabungan gueee

sodara kandung nyokap

Setelah keluarga nyokap turun, gue dibisikin sama WO, bahwa temen-temen koko dan cici Roy mau foto sama penganten. Yuk mari doooong.

Sebelum lanjut, gue kode-kode ke kameraman, minta tolong diambilin minum karena tenggorokan gue kering setengah mati. EH malah diambilin sama kokoh MC. Walhasil, belom juga minum, baru disodorin gelas ditambah senyum aja, langsung ilang deeeh, aus gue. *disiram sama R*

LANJOT!

Giliran keluarga besar dari bokap gue yang dipanggil ke panggung. Oh iya, all ladies wardrobe, special didesain dan dibuat oleh mami mertua gue. YEAH!

Tim WO dan entertainment-ku juga ikut berpartisipasi dalam acara fotbar.

Nggak boleh lupa foto berdua juga dong...

Dengan selesainya acara foto-foto, maka berakhir pulalah malah resepsi gue dan suami. It was super fun and dazzle, thanks to all family and friends.

Hampir pingsan kecapekannya gue setelahnya, sama sekali nggak mengubah kenyataan bahwa malam itu akan jadi malam yang nggak akan gue, suami, dan keluarga lupakan.

Akhirnya, gue pribadi mohon maaf jika ada yang kurang berkenan terkait resepsi, maupun hari pernikahan kami. Namanya juga arrange semuanya sendiri, jadi ya pasti jauh dari sempurna. Dimaafin dan dimaklumin yaaa.

Sadly, I must say, postingan ini akan menjadi postingan terakhir di wedding journal-ku, secara nggak mungkin kan gue cerita tentang malam pertama. Hihi. Kalo soal cerita honeymoon kami, udah lengkap di mari. Silahkan lhooo. *lah malah promosi*

Terima kasih yang selama ini udah baca dan/atau komen yaaa. Terima kasih udah menyemarakkan blog ini. Terima kasih untuk reminder-nya biar gue rajin nulis. Terima kasih udah ngikutin dan dengerin curhatan gue dari awal perjalanan persiapan pernikahan ini. I can't thank you one by one, but you know who you are :')

Kalo masih ada yang mau tanya-tanya, silahkan email aja ke blogsarah@hotmail.com, sedapat mungkin pasti gue baca dan bales.

Lastly, mohon doanya selalu, untuk gue dan R, yaaa. May our marriage will be like wine, grows stronger as it grows older. AMEN!

Adios (for now)!